Sabtu, 20 Oktober 2012

Pertemuan III Sistem Berkas



F. Klasifikasi Data
1. Kelompok data tetap adalah kelompok data yang tidak berubah dalam waktu yang lama
2. Kelompok data tidak tetap adalah kelompok data yang mengalami perubahan dalam waktu rutin
3. Kelompok Data yang bertambah menurut waktu adalah akumulasi dari kelompok data tetap dan  tidak tetap

 Klasifikasi File
1. Master File
•         Adalah file yang berisi data yang relatif tetap.
     Contoh :
     Organisasi sebuah pabrik :             *  Payroll Master File
                                                            *  Customer Master File
                                                            *  Personnel Master File
                                                            *  Inventory Master FIle
•         Ada 2 jenis Master File :
            1. Reference Master File;
                File yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah.
                Contoh :
                     Berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan
              alamat.
            2. Dynamic Master File;
                File yang berisi record yang terus menerus berubah dalam kurun
         waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
         Contoh :
              Berkas stock barang
              Berkas pemesanan tempat duduk

2. . TRANSACTION FILE
      Adalah file yang berisi record-recod yang akan memperbaharui / meng-update record-  
      record yang ada pada master file.
      Meng-update dapat berupa :
      Penambahan record, penghapusan dan perbaikan record.

3. REPORT FILE
     Adalah file yang berisi data yang dibuat untuk laporan / keperluan user. File tersebut dapat
     dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar.


4. WORK FILE
    Merupakan file sementara dalam sistem. Suatu work file merupakan alat untuk melewatkan    
    data yang dibuat oleh sebuah program ke program lain. Biasanya file ini dibuat pada waktu   
    proses sortir.

5. PROGRAM FILE
    Adalah file yang berisi instruksi-instruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada  
    file lain / pada memori utama. Instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa tingkat tinggi
    (COBOL, FORTRAN, BASIC, dan lain-lain), bahasa assembler dan bahasa mesin.

6. TEXT FILE
    Adalah file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah  
    text editor program. Text file hanya dapat diproses dengan text editor.

7. DUMP FILE
    Adalah file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security), mencatat tentang
    kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program  
    yang mengalami kekeliruan.

8. LIBRARY FILE
    Adalah file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau   
    program lainnya.

9. HISTORY FILE
    File ini merupakan tempat akumulasi dari hasil pemrosesan master file dan transaction file.
    File ini berisikan data yang selalu bertambah, sehingga file ini terus berkembang, sesuai   
    dengan kegiatan yang terjadi.

Gambar di bawah ini menunjukkan system flow diagram dari suatu sistem penggajian sementara untuk menghasilkan paycheck berdasarkan timecard dan payroll information.



Tabel dibawah ini menunjukkan klasifikasi file dari sistem flow diagram.
FILE
FUNGSI
Time cards
Sort Program
Sort Work File
Sorted – Time Cards
Payroll Master
Pay Record Update Program
Reject Time Cards
Pay Check Detail
Reconciliation Detail
List Utility Program
Reject Report
Paycheck Writer Program
Pay Checks
Reconciliation Report Writer Program
Reconciliation Report
Transaction
Program
Work
Transaction
Master
Program
Work
Work
Work
Program
Report
Program
Report
Program
Report



Model Akses File
Ada 3 model akses yang mungkin oleh sebuah program terhadap file, yaitu :
1. INPUT FILE;
    Adalah file yang hanya dapat dibaca dengan program.
    Contoh :
    Transaction file merupakan input file untuk meng-update program
     Program file dari source code merupakan input file untuk program compiler
2. OUTPUT FILE;
    Adalah file yang hanya dapat ditulis oleh sebuah program / file yang dibuat
    dengan program.
    Contoh :
    Report file merupakan output dari program yang meng-update master file.
    Program file yang berupa object code merupakan output file dari program
    compiler.
3. INPUT / OUTPUT FILE;
    Adalah file yang dapat dibaca dari dan ditulis ke selama eksekusi program.
    Contoh :
    Master File (Berkas Induk)
    Work File dengan sort program (Berkas Kerja)


Organisasi File
Adalah suatu teknik atau cara yang digunakan menyatakan dan menyimpan record-record dalam sebuah file.
Ada 4 teknik dasar organisasi file, yaitu :
1. Sequential
   Adalah cara yang paling dasar untuk mengorganisasikan kumpulan record record dalam
   sebuah berkas.
   Dalam organisasi berkas sequential pada waktu record ini dibuat, record record  
   direkam secara berurutan.
   Contoh : Lagu yang ada di kaset.
             
2. Relative
    a. Suatu berkas yang mengidentifikasikan record dengan key yang diperlukan.
    b. Record tidak perlu tersortir secara fisik menurut nilai key
    c. Organisasi berkas relatif paling sering digunakan dalam proses interaktif.
    d. Tidak perlu mengakses record secara berurutan (consecutive)
    e. Sebaiknya di simpan dalam Direct Access Storage Device (DASD), seperti   
        magnetic disk/drum.
        Contoh : Lagu yang ada pada CD (Compact Disk)

3. Indexed Sequential 
    Adalah satu cara yang efektif untuk mengorganisasi kumpulan record-record  yang
   membutuhkan akses record secara sequential maupun secara individu berdasarkan 
   nilai key.
    Contoh : Mencari arti kata dalam kamus.

4. Multi Key
    Adalah organisasi yang dapat mempunyai sebuah file yang di akses dengan banyak
    cara.
    Contoh : sistem perbankan yang memiliki banyak pemakai.

Ada 2 cara untuk mengakses tempat teknik dasar organisasi file, yaitu :
1. Direct Access 
   Adalah suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa mengakses seluruh record    
   yang ada.
   Contoh : Magnetic Disk

2. Sequential Access
   Adalah suatu cara pengaksesan record, yang didahului pengaksesan record-record di  
   depannya.
   Contoh : Magnetic Tape

Secara umum keempat teknik dasar tersebut berbeda dalam cara pengaksesannya, yaitu :
1.      Direct Access
       Adalah suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa mengakses seluruh record yang 
       ada.
       Contoh : Magnetic Disk.

2.      Sequential Access
              Adalah suatu cara pengaksesan record, yang didahului pengaksesan record-record di   
              depannya.
 Contoh : Magnetic Tape


Secara umum dapat disimpulkan :
•          Untuk master file dan program file kita dapat melakukan created, update, retrieval from  
        dan  maintenanced.
•          Untuk work file kita dapat melakukan created, update dan retrieved from tapi tidak dapat  
        kita maintenanced.
•          Untuk report file umumnya tidak di-update, retrieve from atau maintenanced.
•          Untuk transaction file, umumnya hanya dapat di created dan digunakan untuk sekali proses.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More